Skip to main content

Makanya, Mikir! (2025): Cara Populer Menghidupkan Neoliberalisme Intelektual dan "Filsafat Babi"

Makanya, Mikir! karya Cania Citta dan Abigail Limuria telah menjadi salah satu buku nonfiksi yang paling disukai oleh pembaca muda dalam beberapa bulan terakhir. Semangat logika, rasionalitas, dan berpikir kritis adalah pilar dalam buku ini. Sebuah seruan yang menyejukkan di tengah wacana publik yang penuh dengan perselisihan politik dan emosi. Namun, di balik ajakan yang baik itu, ada masalah: buku yang menyerukan ajakan “berpikir kritis” ini justru hampir tak pernah menjadi objek pikiran kritis itu sendiri.  Penerimaannya di tempat umum menunjukkan paradoks yang menarik. Buku ini segera disambut sebagai bacaan yang cerdas tanpa perlu diuji berkat branding intelektual para penulisnya, dua figur yang terkenal di media sosial karena sikap rasional dan ilmiah mereka. Ulasan di toko buku online dan media sosial nyaris semuanya memuji. Di sinilah ironi itu muncul: sebuah buku yang mengajak untuk tidak mudah percaya , justru diterima karena kepercayaan penuh terhadap otoritas...

30hari30film: Dune (1984)

23 Ramadhan 1433 H



Dune adalah film garapan David Lynch yang merupakan kerjasama pertamanya dengan aktor Kyle MacLachlan. MacLachlan ini kelak akan tampil di sejumlah film Lynch termasuk serial Twin Peaks. Dune diambil dari novel dengan judul yang sama karangan Frank Herbert. Meski gagal di pasaran, film Dune termasuk dalam kategori cult yang digemari karena estetikanya yang agak surealistik. Tak lama setelah kemunculan filmnya, Dune muncul dalam format video game yang cukup populer.

Dune mengambil latar waktu masa depan. Berkisah tentang perebutan kekayaan alam bernama spice melange yang bisa membuat orang yang mengonsumsinya bisa mengalami perjalanan astral, panjang umur, dan punya perluasan kesadaran. Sumber dari spice melange itu adalah planet bernama Arrakis yang dikuasai oleh Kaisar Shaddam Corrino IV (Paul Ferrer). Rempah-rempah yang berada di planet Arrakis terancam diperebutkan oleh dua kubu yaitu Kubu Atreides dan Kubu Harkonnen. Harkonnen –yang dipimpin oleh Baron Vladimir Harkonnen (Kenneth McMillan)- secara militer lebih kuat, namun Atreides punya putra mahkota yang punya visi kenabian bernama Paul Atreides (Kyle MacLachlan). Paul dinantikan oleh orang-orang Fremen yang menghuni planet Arrakis. Konon, Paul inilah yang kelak akan menyelamatkan para Fremen dari gejolak konflik di planetnya.

Proses penggarapan film ini diakui Lynch kurang menggembirakan. Bahkan ia sendiri mengaku kurang puas dengan hasilnya. Dalam versi film Dune tertentu, ia menghilangkan nama dirinya sebagai sutradara dan menggantinya dengan Alan Smithee –nama yang biasa dipakai bagi sutradara yang kecewa karena proses kreatifnya banyak diintervensi-. Walhasil, Dune memang lebih terasa seperti B-movie ketimbang film epik luar angkasa lainnya seperti Star Wars (Sebetulnya, Lynch sendiri nyaris ditawari untuk menyutradarai Star Wars VI: Return of Jedi).

Namun film ini bisa dinikmati barangkali jika pertama, terbiasa dengan film-film cult. Kedua, memahami estetika Lynch yang memang surealistik dan kadang absurd, misalnya: Sumber kekuatan tembakan para Fremen yang akan maksimal jika meneriakkan kata, “Mu’adib!” Jika tidak memenuhi dua syarat di atas, mungkin kita akan cukup sulit mengapresiasi Dune. Film ini kurang seru untuk genre action, kurang canggih untuk genre science fiction, kurang dramatis untuk genre drama, dan kurang rumit dari segi skenario (terlalu mudah ditebak). Akting para pemainnya pun biasa-biasa saja. Film ini bagi sutradara sekelas David Lynch -yang sudah melahirkan film sureal jempolan semacam Eraserhead, Elephant Man, Blue Velvet, ataupun The Lost Highway- boleh dibilang suatu kegagalan.  

Rekomendasi : Bintang Dua Setengah

Comments

Popular posts from this blog

Honest Review

Istilah " honest review " atau "ulasan jujur/ apa adanya" adalah demikian adanya: ulasan dari seseorang (hampir pasti netizen dalam konteks ini) tentang suatu produk entah itu kuliner, buku/ tulisan, film, dan lain-lain, yang disampaikan secara "jujur". Hal yang umumnya terjadi, "jujur" ini lebih condong pada "kalau jelek bilang jelek" atau semacam "kenyataan pahit". Sebagai contoh, jika saya menganggap sebuah rasa sebuah makanan di restoran A itu buruk, saya akan mengklaim diri saya telah melakukan " honest review " jika kemudian dalam membuat ulasan, benar-benar mengatakan bahwa makanan tersebut rasanya buruk. Mengatakan bahwa sebuah makanan itu enak dan memang benar-benar enak, memang juga semacam " honest review ", tapi biasanya bisa dicurigai sebagai bentuk dukungan, promosi, atau endorsement . Jadi, saat seorang pengulas berani mengatakan bahwa makanan ini "tidak enak", fenomena semacam itu ...

Kelas Logika: Kerancuan Berpikir (Informal)

 Dalam keseharian kita, sering didapati sejumlah pernyataan yang seolah-olah benar, padahal rancu dan sesat. Kerancuan dan kesesatan tersebut disebabkan oleh macam-macam faktor, misalnya: penarikan kesimpulan yang terburu-buru, penggunaan kata yang bermakna ganda, penekanan kalimat yang tidak pada tempatnya, pengaruh orang banyak yang menyepakati sebuah pernyataan sebagai benar, dan lain sebagainya.    Dalam ranah ilmu logika, kerancuan dan kesesatan diistilahkan dengan fallacy (jamak: fallacies ). Fallacy ini amat banyak ragamnya, dan di tulisan ini akan disebutkan fallacy yang sifatnya informal. Formal fallacies adalah kerancuan yang dihasilkan dari kesalahan dalam aturan silogisme, penalaran, dan pengambilan keputusan. Sedangkan informal fallacies (atau disebut juga material fallacies ) adalah kerancuan yang dihasilkan dari kekeliruan memahami konsep-konsep yang lebih mendasar seperti terma, definisi, dan pembentukan premis itu sendiri.  1. Kerancuan dal...

Puisi Penjudi

  Sejak SD kutahu berjudi itu dilarang Dari Qur'an sudah jelas judi dibilang haram Orang bijak bilang tiada manusia kaya karena judi Rhoma Irama menegaskan judi merusak pikiran Tapi tidakkah Tuhan jua yang menciptakan ketidakpastian? Tidakkah Tuhan jua yang memaksa kita mengundi? Tidakkah Adam turun ke dunia karena ia main judi? Buah khuldi: jauhi atau makan Ia putuskan yang nomor dua Lantas ia turun ke bumi, melahirkan kita-kita ini Keturunan seorang penjudi Lalu jikalau memang iya tak ada yang kaya karena judi Maka tanyakan pada pemilik motor Tiger itu Yang ia menangkan ketika jadi bandar empat tahun lalu Sekarang motornya sirna, rusak hancur dalam suatu petaka Ia kembali naik angkot seperti nasibnya sebelum pesta sepakbola Para tetua bilang, "Lihat, hasil judi, dari tanah akan kembali ke tanah" Tapi si pemuda mesem-mesem dalam hati Ada keyakinan yang ia pendam dalam-dalam Bahwa setidaknya dalam suatu percik hidupnya Ia pernah naik motor Tiger Pernah merasakan gelegak k...