Tetapi memakai Engels buat penunjuk jalan, bisalah kita terhindar dari kekacauan dan membuang-buang waktu. Engels, sekarang terkenal sebagai co-creator, sama membangun, dengan Marx, sebetulnya dalam filsafat banyak sekali meninggalkan pusaka. Karl Marx terkenal sebagai bapak Dialektis Materialisme dan Surplus Value, yakni Nilai-Ber-Lebih, nilai yang diterbitkan oleh buruh, tetapi dimiliki oleh kapitalis. Engels, pendiam, pembelakang, selalu berdiri di belakang kawannya Marx, tetapi setia dan jujur, meneruskan mengarang "Das Kapital", yang belum habis ditinggalkan Marx, karena ia meninggal. Engels sendiri menulis beberapa buku berhubung dengan filsafat "Anti Duhring" dan "Ludwig Feurbach" sejarah dan ekonomi. Tan Malaka menempatkan Friedrich Engels sebagai sosok kunci dalam menuntun manusia keluar dari kekacauan berpikir mistik menuju pemahaman filsafat yang ilmiah dan materialis. Dengan menyebut Engels sebagai “penunjuk jalan,” ia menegaskan pentingnya p...
Judul Buku : Nasib Manusia Genre : Biografi Objek Kajian : Kisah hidup Awal Uzhara Penulis : Syarif Maulana Penerbit : Publika Edu Media ISBN : 978 - 602 - 14138 - 6 - 9 Tahun Terbit : 2014 Jumlah Halaman : 120 Harga : Rp. 40.000 Ulasan Awal Uzhara adalah orang besar sekaligus bukan siapa-siapa. Orang besar karena ia adalah satu dari sedikit penerima beasiswa untuk bersekolah di VGIK, Moskow yang merupakan institut sinematografi tertua di dunia. Selain aktivitasnya di dunia akting dan penyutradaraan, Awal Uzhara juga turut berjasa menyebarkan kebudayaan Indonesia di Rusia lewat kegiatan mengajarnya di Universitas Negeri Moskow. Awal Uzhara adalah juga sekaligus bukan siapa-siapa oleh sebab nasibnya yang terkatung-katung di negeri orang. Kewarganegaraannya dicabut oleh pemerintah Indonesia sehingga lebih dari lima puluh tahun tidak bisa pulang ke Indonesia. Buku ini memuat seluruh kisah hidupnya yang penuh paradoks. Ia adalah orang yang diingat sekaligus dilupa...